Description
https://merdekakreasi.co.id/?post_type=product&p=2582&preview=true
Rp100.000
Al-Qur’an mengungkapan berbagai kisah-kisah para nabi dan tokoh, termasuk kegiatan komunikasi mereka yang mengandung pelajaran (ibroh) kepada kita (QS. Yusuf/12: 111). Baik Al-Qur’an maupun hadis memberikan tuntunan yang sangat komprehensip hal-hal yang berkaitan dengan komunikasi. Oleh sebab itu, menekuni, mengkaji dan mempraktekkan komunikasi Islam dan dakwah menjadi keniscayaan bagi umat Islam dalam rangka mewujudkan kesuksesan, kedamaian dan kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Berbeda dengan konsep dan teori komunikasi umum, komunikasi Islam memiliki nilai, prinsip, tujuan dan etika tersendiri yang digali dari sumber utama ajaran Islam yaitu Al-Qur’an dan hadis. Oleh karena itu objek material Komunikasi Islam adalah Al-Qur’an dan hadis. Pada tahap awal diturunkan wahyu bahwa Allah sebagai sumber (source) dan komunikator, malaikat sebagai perantara atau media, Al-Qur’an merupakan isi pesan atau massage, sedangkan Nabi Muhammad saw., sebagai komunikan atau yang menerima pesan.
Kemudian tugas selanjutnya nabi menyampaikannya kepada umut manusia. Di sini Nabi Muhammad berubah posisi dari komunikan menjadi komunikator. Hal yang berkaitan dengan hadis, Nabi Muhammad adalah komunikator, sementara perkataan, perbuatan dan persetujuan nabi sebagai isi pesan dan sahabat sebagai komunikan. Komunikasi juga berlangsung dalam dua arah (two way communication). Dalam konteks media, nabi telah menggunakan surat dalam menyampaikan risalah Islam kepada para pemimpin dunia pada waktu itu.
Reviews
There are no reviews yet.