Indikator Kepemimpinan Menurut Al qur’an – Muhammad Jailani S.Pd.I., S.Psi., M.Pd dkk

Kepemimpinan dalam pandangan Al-Qur’an merupakan amanah besar yang menuntut tanggung jawab moral dan spiritual tinggi. Seorang pemimpin tidak hanya dituntut untuk memiliki kecakapan dalam mengatur dan memimpin umat, tetapi juga harus memiliki integritas dan akhlak mulia. Dalam Al-Qur’an, banyak ayat yang menggambarkan karakteristik ideal seorang pemimpin, baik melalui kisah para nabi maupun melalui prinsip-prinsip universal yang dapat dijadikan pedoman dalam memilih dan menilai kepemimpinan.

Salah satu indikator utama kepemimpinan menurut Al-Qur’an adalah amanah dan kejujuran. Dalam Surah An-Nisa ayat 58, Allah berfirman: “Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil…” Ayat ini menegaskan bahwa seorang pemimpin harus memiliki sifat amanah dan adil dalam menjalankan tugasnya. Kepemimpinan bukanlah tempat untuk mengambil keuntungan pribadi, melainkan untuk mengabdi dan menegakkan kebenaran.

Indikator lain adalah kemampuan dan pengetahuan (kompetensi). Dalam Surah Yusuf ayat 55, Nabi Yusuf berkata: “Jadikanlah aku bendaharawan negara (Mesir), sesungguhnya aku adalah orang yang pandai menjaga dan berpengetahuan.” Hal ini menunjukkan bahwa seseorang layak menjadi pemimpin apabila memiliki kemampuan teknis dan kecerdasan dalam memimpin. Al-Qur’an tidak hanya menekankan kebaikan hati, tetapi juga pentingnya kapasitas dan profesionalisme dalam mengemban amanah publik.

• Penulis: Muhammad Jailani S.Pd.I., S.Psi., M.Pd, Azhar SE.,MM, Cut Irhamna Heriyanti S.Pd.I., M.Pd, M. Ali, S.Pd.I., M.Pd
• ISBN:
• Halaman: 104 hlm
• Ukuran: 15 cm x 23cm
• Tahun Terbit: 2025