IDEOLOGI KEBANGSAAN VERSUS ENTITAS BUDAYA di New Public Space Etnis Tionghoa dalam Komunikasi Global Indonesia dan Malaysia – Hasan Sazali, Dkk

Hubungan antara negara dan etnis Tionghoa di Asia Tenggara terbentuk melalui proses sejarah yang panjang dan rumit. Migrasi yang terjadi sejak era perdagangan maritim Nusantara membawa komunitas Tionghoa ke berbagai wilayah, termasuk Indonesia dan Malaysia. Jejak historis tersebut menempatkan etnis Tionghoa sebagai bagian integral dari perkembangan sosial, ekonomi, dan budaya kawasan. Namun, kolonialisme kemudian membangun garis sosial yang tajam melalui politik rasial, menempatkan etnis Tionghoa sebagai kelompok yang “berbeda” dari penduduk lokal. Narasi perbedaan inilah yang kelak diwarisi negara pascakolonial, membentuk relasi yang ambivalen antara negara dan komunitas Tionghoa: diakui sebagai warga, tetapi terus diawasi identitasnya.

Dalam konteks Indonesia, berbagai regulasi dan pengalaman diskriminatif pada masa lalu meninggalkan trauma sosial yang panjang bagi komunitas Tionghoa. Sementara itu di Malaysia, struktur politik berbasis ras dan kontrak sosial turut menempatkan etnis Tionghoa dalam posisi tawar yang unik, dihormati karena kontribusi ekonomi, tetapi tetap dipisahkan oleh identitas politik.

• Penulis: Hasan Sazali, Abdul Rahman Matondang dan Muhammad Shamsul Bin Ibrahim
• ISBN:
• Halaman: vii, 118
• Ukuran: 15 cm x 23cm
• Tahun Terbit: 2025